30/05/08

AKHIR SEBUAH PERJALANAN
DENGAN MEMBONGKAR KEMAH!

Selangkah demi selangkah telah aku lewati dari hari ke hari, minggu dan bulan dengan berbagai macam liku-liku hidup. Bahagia-gembira dan sedih, senang dan susah, suka dan duka, onak dan duri yang semuanya terus datang menyapa dan bertandang di hadapanku silih berganti. Dimana sejak tanggal 3 Oktober 2007 tiba di Lisboa-Portugal, sebgai seorang missionaris religius dimana saja saya berada, saya harus membangun sebuah kemah, kemah untuk belajar mengenal bahasa dan budaya orang. Karena itu adalah jati diri seorang missionaris. Selama sekian bulan saya terus berada dibawah naungan kemah yang menjadi jati diri saya sebagai seorang missionaris, untuk belajar mendengar dan terus mendengar serta meresapinya ke kedalaman diriku yang paling dalam. Dan hari ini menjadi akhir dari semuanya. Dan sebagai missionaris saya kembali membongkar kemah hidup saya yang telah memberi makna dan arti tersendiri bagi saya dalam menatap ke depan. Walau bicara belum seberapa fasihnya, tapi itu sudah menjadi dasar atau fondasi bagi saya untuk berpijak dan berharap terutama dalam menghadapi tugas-tugas pelayanan yang sudah menanti di hadapan saya.

Dengan dasar yang sudah ada ini, saya akan terus maju dan maju sedikit demi sedikit dengan segala kelemahan dan kekuranganku. Saya percaya dan yakin bahwa saya tidak sendirian dalam melangkah, tapi Yang Maha Kuasa melalui Putera-Nya Yesus Kristus selalu menaungi aku dengan kuasa-Nya. Sebab jika aku lemah maka aku kuat. Kata orang bijak sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit. Kata-kata ini mungkin pas dengan situasi hidup yang saya alami.

Dan itulah situasi hidup dari masing-masing orang, tergantung bagaimana dia memaknai dan mengartikan hidup itu bagi dirinya. Dan bongkar kemah adalah sebuah citra ziarah batin seorang missionaris.

BRUSLY MAN,SVD

1 komentar:

JUSTICE AND PEACE mengatakan...

Olá irmão, parabens pela sua rerflexão que muito profundo. Você é um missionário da família de Arnaldo Janssen que esta a viver própria carisma como missionário. Irmão Sil, espero que você seja um missionário fiel na sua missão especialmente onde você irá a proclamar a BOA NOVA para aqueles que necessitam a sua preçensa. Atravez a sua precensa como missionário na África/Mozambique, para que todos e todas possam sentir Cristo que Vivo no meio do seu povo.

Irmão, vai e viver todos que você próprio já escreveu na ua reflexão que tão profundo.

Parabens e seja um bom missionário